
“Oh, apa nanti kata binatang-binatang lain?” gumamnya dalam hati. “Mereka tentu akan mengejekku.”


Tentu serigala itu tidak dapat menjawabnya. Serigala-serigala muda itu akhirnya menyadari bahwa mereka ditipu. Mereka kemudian pergi sambil menertawakan si serigala tanpa ekor itu.
Banyak godaan yang kita hadapi dalam dunia ini. Godaan-godaan itu sering memukau mata manusia. Orang yang tidak tahan terhadap godaan akan segera menanggapi godaan-godaan itu. Padahal godaan-godaan sering mengakibatkan manusia jatuh ke dalam dosa. Kisah di atas menunjukkan suatu godaan yang begitu menarik perhatian. Kalau saja serigala-serigala muda itu tergiur oleh godaan itu, mereka akan menyesal di kemudian hari. Mereka akan kehilangan ekor yang merupakan bagian yang sangat berharga dalam hidup mereka.
Untuk itu, orang mesti berlatih terus-menerus untuk menangkal godaan-godaan. Orang mesti bijaksana dalam menghadapi setiap godaan, sekecil apa pun godaan itu. Sering orang jatuh ke dalam dosa, karena godaan yang kecil. Awalnya dirasa tidak apa-apa. Kalau kesadaran datang terlambat, akibatnya akan fatal bagi hidup. Lama-kelamaan orang akan merasa kebal terhadap dosa-dosa yang dibuatnya.
Karena itu, sebagai orang beriman, kita mesti berpikir sebaik mungkin sebelum mengambil suatu tindakan yang sangat berpengaruh bagi hidup. Kita tidak boleh tergesa-gesa dalam mengambil keputusan. Keputusan yang kita ambil itu memiliki dampak bagi hidup kita dan banyak orang.
Untuk itu, kita mesti ikut sertakan Tuhan dalam mengambil setiap keputusan untuk hidup kita dan hidup sesama kita. Mari kita belajar untuk senantiasa tidak mudah tergoda oleh berbagai tawaran yang menggiurkan. **
sumber:Frans de Sales, SCJ
I like it :)
BalasHapusvitha